Peluang Suatu kejadian yang diinginkan adalah
perbandingan banyaknya titik sampel kejadian yang dimaksud dengan
banyaknya anggota ruang sampel tersebut (kejadian yang mungkin). Peluang disebut juga dengan nilai kemungkinan. Contoh beberapa kejadian–kejadian yang berhubungan dengan peluang atau kemungkinan :
Sumber : http://rahmawatiindahlestari.wordpress.com/semester-1/ict/peluang-materi-ajar/
-
Hari ini cuaca mendung, kemungkinan besar hari akan hujan
-
kemungkinan tim Portugal untuk merebut Piala Eropa/Euro 2008 sangat besar
Contoh soal :
Pada percobaan melempar sebuah dadu bermata 6, pada ruang sampelnya
terdapat sebanyak 6 titik sampel, yaitu munculnya sisi dadu bermata 1,
2, 3, 4, 5, dan 6.
Kejadian-kejadian yang mungkin terjadi misalnya : Jika pada percobaan
tersebut diinginkan kejadian munculnya mata dadu prima maka mata dadu
yang diharapkan adalah munculnya mata dadu 2, 3, dan 5, atau sebanyak 3
titik sampel. Sedang banyaknya ruang sampel adalah 6, maka peluang
kejadian munculnya mata dadu prima adalah Nilai Peluang
Dimana : P (A) = peluang munculnya kejadian A n (A) = banyaknya
kejadian A yang dimaksud n (S) = banyaknya kejadian yang mungkin terjadi
Nilai peluang suatu kejadian (P) memenuhi :-
0 < P (A) < 1
-
P (A) = 0, maka peluang kejadian tersebut tidak mungkin terjadi atau suatu kemustahilan
-
P (A) = 1, maka peluang kejadian tersebut merupakan kepastian.Contoh Soal : Sebuah dadu berbentuk mata enam dilempar sekali. Tentukan nilai peluang :
-
Munculnya mata dadu bilangan asli
-
Munculny mata dadu 7
- Nilai peluang munculnya mata dadu bilangan asli adalah 1, karena merupakan suatu kepastian.
- Nilai peluang munculnya mata dadu 7 adalah 0, karena merupakan suatu kemustahilan
Sumber : http://rahmawatiindahlestari.wordpress.com/semester-1/ict/peluang-materi-ajar/
0 komentar:
Posting Komentar